7 Tips Cara Mencerdaskan Otak

Ingin tahu cara menjadi lebih bakir di dikala usia sudah tidak muda lagi? Seperti yang kita pahami bersama, otak mau tidak mau akan mengalami penurunan kemampuan untuk mengingat pararel dengan masa kerjanya. Itu tidak usah diperdebatkan lagi. Meskipun otak kita itu generatif, yang akan memperbaiki sendiri kerusakan-kerusakan sel-sel-nya. Namun itu ada batasnya. Kog begitu sih? Ternyata ada satu area di dalam otak yang disebut sebagai hipokampus – dia ini fungsinya yaitu mengingat informasi. Dia ini secara terus-menerus akan kehilangan 5 persen sel syarafnya setiap 10 tahun.

Selain Hipokampus, juga ada Asetilkolin yang produksi terus menurun sesuai dengan usia kita. Asetilkolin ini senyawa yang punya tugas sangat penting dalam pembentukan ingatan.

Ok, jika memang daya ingat otak kita itu niscaya menurun bersamaan dengan bertambahnya usia, kemudian apa yang bisa kita lakukan untuk memperlambat penurunan itu, atau bahkan jika bisa mengembalikan dan meningkatkan kemampuan otak? Adakah?

Ingin tahu cara menjadi lebih bakir di dikala usia sudah tidak muda lagi 7 Tips Cara Mencerdaskan Otak

Ternyata, ini berdasarkan para pakar perihal daya ingat otak loh, otak remaja juga bisa memperbaharui kualitas daya simpan informasinya. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan insan remaja untuk mengembalikan dan meningkatkan kecerdasan otaknya. Paling tidak inilah 7 cara mengembalikan dan meningkatkan kualitas kecerdasan otak insan dewasa:

1. Bermain game otak
Permainan puzzles ibarat sudoku dan teka teki silang sanggup meningkatkan kemampuan mengingat dan menghambat penurunan kemampuan kognitif. Meskipun demikian, para andal masih belum sanggup menjelaskan sebabnya. Menurut Dr Marcel Danesi, penulis buku Extreme Brain Workout, bermain permainan otak mengaktifkan hantaran rangsang pada semua area pada otak, termasuk ingatan.

2. Makan makanan yang tepat
Menurut Dr Gary Small, administrator Klinik Memori di University of California Los Angles, makanan yang kaya akan antioksidan ibarat sayur dan buah sanggup mencegah kerusakan otak akhir radikal bebas. Dia juga menekankan pada karbohidrat berglikemik rendah ibarat oatmeal dan gandum utuh, dan apa pun yang mengandung asam lemak omega-3. Faktanya, para andal saraf menemukan, orang yang kurang mengonsumsi asam lemak omega-3 rata-rata mempunyai kualitas otak yang lebih "tua" dalam hasil pemindaian otaknya dibandingkan mereka yang cukup.

3. Hentikan multitasking
Pada dasarnya otak insan tidak bisa melaksanakan multitasking pada banyak hal yang dikerjakannya. Sebaliknya, otak hanya bisa melaksanakan sebuah acara dan beralih ke acara lainnya sehabis selesai. Dengan melaksanakan multitasking, otak akan terbebani dan gampang melupakan apa yang sedang dilakukan sebelumnya.

Dr Mark McDaniel, profesor psikologi di Washington University mengatakan, satu alasan kenapa orang sering lupa meletakkan kunci yaitu lantaran tidak menaruh atensi terhadap di mana dia meletakkannya. Karena itu dia menyarankan biar selalu bersuara dikala menaruh barang sebagai upaya tidak melupakannya. "Misalnya dikala menaruh kunci, katakan, 'saya menaruh kunci di atas lemari' pada diri Anda," ujarnya.

4. Pelajari hal-hal baru
Sebuah studi asal Swedia menemukan, orang remaja yang mempelajari bahasa gres cenderung lebih gampang menghafal nama. Hal ini ternyata juga berlaku untuk kemampuan-kemampuan gres ibarat menjahit ataupun bermain ski, ujar para peneliti.

5. Cukup tidur
Para peneliti dari University of Pennsylvania menemukan, tidur hanya tiga hingga empat jam dalam sehari sanggup melemahkan ingatan. Dan studi dalam jurnal Nature melaporkan, untuk mencegah penurunan kemampuan otak diharapkan tidur berkualitas yang panjang. Mereka pun merekomendasikan untuk tidur delapan jam atau lebih setiap harinya.

6. Siasati hal yang perlu diingat
Singkatan untuk nama-nama kawasan atau perintah sanggup mempermudah mengingat. Bahkan untuk mengingat angka pun, biar lebih mudah, Anda bisa memakai pemisah. Contohnya, untuk mengingat nomor 214522301876, Anda bisa memisahkannya 2152-2230-1876.

7. Olahraga
Sebuah studi asal University of California mengatakan, olahraga sanggup menawarkan manfaat yang luar biasa pada kesehatan otak. Para peneliti percaya olahraga sanggup meningkatkan senyawa dalam otak yang disebut norepinfrin yang mempunyai tugas penting dalam pembentukan memori. sumber: www.health.com

Hmmmm, mungkin ke tujuh hal diatas itu yang menciptakan guru sejarah saya jaman Sekolah Menengan Atas dulu tetap bakir dan punya ingatan serta daya analitis yang bagus. Pak Poer, demikian kami memanggilnya, tidak hanya ingat dan hafal dengan bahan pelajaran yang dipelajarinya ketika dia masih muda. Beliau mengajar kami ketika sudah berusia 60 tahun lebih. Sudah pensiun tapi masih diperbantukan begitu istilahnya. Yang menciptakan saya kagum, dia tidak mati dengan bahan yang dipelajarinya saja, namun masih menaruh perhatian lebih pada insiden dan insiden terbaru, berikut dengan analisa dan ‘cerita dibalik peristiwa’ yang dia sampaikan. Beliau juga bisa diajak diskusi perihal hal-hal yang jauh dari bidang yang diampunya dengan tingkat pengetahuan yang bagus. Wow….

Jadi meskipun kita sudah berumur, dilarang berhenti dan menyerah, tetap mengaktifkan otak, isi TTS, olahraga, istirahat yang cukup, pelajari hal baru. Ok?

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bluevpn : Free Internet Setup For Globe, Tm, Smart, Tnt And Sun

15 Rekomendasi Warna Rambut Untuk Kulit Sawo Matang

Play Dota 2 Offline Without Steam Using Revloader