Cerita Ku

Ngilu di lutut

Beberapa waktu lalu, cuaca malam hari tidak mengecewakan dingin, anak -anakku sudah tertidur lelap alasannya yakni seharian beraktifitas; berguru dan tentu saja bermain. Nah malam itu saya tidak eksklusif ikut tidur dengan mereka, tetapi saya melaksanakan aktifitas lainnya, yakni mengerjakan pekerjaan kantor. Sedangkan suamiku berada di depan sedang menonton film favoritnya.

Pada sekitar pukul 11.30 malam, anak pertamaku datang - datang menangis keras. Aku coba mendiamkannya tapi tidak berhasil. Lalu saya bertanya kenapa ia menangis, alasannya yakni ia tidak mengecewakan sering juga bermimpi sambil berbicara, saya kira awalnya begitu. Tetapi ia bilang kalo lututnya sakit. Lalu saya coba oles pakai minyak tawon, ia tidak mau dan murka - marah, tapi saya tidak mengalah melihat anakku merasa kesakitan ibarat itu, saya tetap membujuknya dan memberinya minyak tawon sambil saya pijat pelan -pelan. Lalu ia agak sedikit tenang. Kemudian suamiku masuk kamar dan bertanya apa yang terjadi.

Akhirnya saya dan suamiku setuju untuk membelikan anak kami susu yang mengandung lebih banyak kalsium. Anakku berhenti menangis hanya sebentar dan ia menangis lagi. Katanya kakinya sakit. Anakku sangat suka mendengarku bercerita, hampir tiap malam saya diminta untuk bercerita atau mendongeng. Melihatnya begitu kesakitan, saya balasannya bercerita sambil saya pijit pelan lututnya semoga ia damai dan teryidur lagi. Alhamdulillah ia pun balasannya mulai damai dan tertidur lagi.

Semoga malam itu tidak terjadi lagi pada anakku dan juga pada anak anak di mana pun meteka berada. Aku juga tidak tahu penyebab anakku merasa kesakitan di lututnya itu.
Inilah ceritaku, mungkin ada yang mengalami hal serupa..

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bluevpn : Free Internet Setup For Globe, Tm, Smart, Tnt And Sun

15 Rekomendasi Warna Rambut Untuk Kulit Sawo Matang

Play Dota 2 Offline Without Steam Using Revloader