Konsekuensi Nikah Muda

Ahoy, Heartey!



Menikah muda itu gampang? Eits, ternyata kenyataan tak semudah bayangan. Ada banyak hal yang perlu dipahami sebelum tetapkan untuk menikah.


Baru-baru ini perbincangan perihal nikah muda semakin menghangat. Keinginan mempunyai pasangan yang halal, rasanya 'mendadak' dimiliki oleh setiap perempuan. Padahal menikah bukanlah permainan. Bukan juga lomba perihal siapa yang duluan. Tapi, perihal realita yang tak semudah kelihatannya.

Nikah sih mewah, habis resepsi?

Pernikahan kolam ratu kisah sudah terlaksana. Postingan foto dengan ratusan like ada di mana-mana. Setelah itu? Selamat kau masuk di kehidupan yang sebenarnya. KPR rumah, beli perabot dan kebutuhan lainnya harus dihadapi. Bukan lagi mikir cantik atau enggak. Tapi, abadi dan harganya terjangkau di kantong berdua.

Gajian awal bulan tak lagi sama

Kalau dulu habis gajian sanggup kencan berdua makan di daerah enak. Kini ketika gajian datang, uang harus diatur ulang. Untuk belanja bulanan, tabungan, investasi, dan masih banyak yang lainnya. Hobi koleksi makeup atau beli barang fashion terbaru rasanya nggak sanggup rutin lagi dibeli.

Prioritas hidup berdua jadi berubah. 

Pasangan kau yang dulunya punya hobi yang cukup mahal sekarang harus pikir ulang. Syukur jika penghasilan berdua cukup. Kalau enggak, masak iya minta orangtua?



Bisa mesra (dan berantem) setiap saat

Kalau sudah menikah, ngapain aja memang halal bahkan jadi pahala. Tapi ada banyak hal tak terduga yang harus diterima. Tidur berdua sanggup jadi bukan hal yang praktis bagi sebagian orang. Pasangan ngorok, ngiler hingga baunya yang khas. Kamu sudah sanggup terima?

Positif hamil, mental sudah siap?

Melihat pasangan lain punya momongan, rasanya pengen banget. Tapi, pas udah ngerasain sendiri ternyata berat. Kamu lagi butuh banget perhatian, suamimu kerja dari pagi hingga malam. Sudah siap? Apalagi jika suami jadi lebih sering lembur kerja, untuk biaya persalinan nantinya.

Tidak semua ijab kabul di usia muda benar-benar mengalami hal di atas. Tapi, semua hal sanggup terjadi. Jangan hanya pikirkan perihal halalnya saja. Kamu juga butuh tumbuh lebih sampaumur bersama pasangan. Bukan berarti harus pacaran lebih lama, tapi kesiapan mental juga sangat diperlukan.


Enjoy your life, and keep amazing, Heartey!
"It's Great to be Good!" Heave Ho!

P.S.: Persiapkan dulu aksara kau sebelum mempersiapkan menikah dengan laki-laki idaman kamu...KLIK DI SINI!!

Sumber: vemale

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bluevpn : Free Internet Setup For Globe, Tm, Smart, Tnt And Sun

15 Rekomendasi Warna Rambut Untuk Kulit Sawo Matang

Play Dota 2 Offline Without Steam Using Revloader